Kamis, 06 Maret 2014

Inteligensia Buatan



Masalah dalam Inteligensia Buatan
“Kesenjangan antara yang diharapkan dengan kenyataan yang ada”.
Masalah dalam Inteligensia Buatan adalah masalah-masalah yang dapat dikonversi ke dalam ruang keadaan(ruang masalah),mempunyai keadaan awal, dan keadaan tujuan.
Aturan-aturan yang dibuat untuk mengubah suatu keadaan ke keadaan lainnya.

Graf Keadaan
Graf terdiri dari node-node yang menunjukkan keadaan yaitu keadaan awal dan keadaan baru yang akan dicapai dengan menggunakan operator.
Berikut ini adalah contoh graph keadaan





Node S :  awaL, node U adalah tujuan. Ada 3 lintasan dari S ke U :
1.      S-I-A-R-U
2.      S-T-O-M-H-U
3.       S-M-H-U

Ada 4 Lintasan yang tidak sampai ke tujuan (menemui jalan buntu) :
1.      S-I-A-R-B 
2.      S-T-K 
3.      S-T-O-M-H-N
4.      S-M-H-N

Pohon Pelacakanya adalah
Pohon pelacakan adalah suatu pohon yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan persoalan pada bidang ilmu Artificial Intelligence (AI), dimana akar dari pohon berupa keadaan awal dari permasalahan dan cabang (dahan) berupa keadaan-keadaan yang mungkin terjadi dari keadaan sebelumnya serta daun merupakan keadaan akhir dari permasalahan tersebut.
Persoalan saat ini adalah bagaimana menyelesaikan suatu contoh permasalahan di atas dan mencari lintasan terpendek dengan cara penerapan pohon pelacakan pada penyelasaian di bawah ini :



Keterangan:
      Simpul pada Level 0 disebut akar (root) atau keadaan awal.
      Simpul akar memiliki percabangan yang terdiri atas simpul successor (anak (child)).
      Namun, jika dilakukan pelacakan mundur , maka dapat dikatakan bahwa simpul tersebut memiliki predecessor.
      Simpul yang tidak memiliki anak disebut daun (leaf), akhir dari suatu pencarian.
      Simpul daun dapat berupa tujuan yang diharapkan (goal) atau jalan buntu (dead end).


Pohon AND/OR
Digunakan untuk menunjukkan bahwa masalah yang hendak diselesaikan dengan Pohon Pelacakan dapat diselesaikan dengan mengambil salah satu sub-goal atau hanya dapat diselesaikan dengan mengambil lebih dari satu sub-goal sekaligus.

Gambar[a]: Suatu masalah S yang hendak dicari solusinya dengan 3 kemungkinan yaitu I, T, atau M. Artinya, masalah S bisa diselesaikan jika salah satu dari sub-goal  I,T atau M terpecahkan.

Gambar [b] menunjukkan bahwa masalah S hanya bisa diselesaikan dengan memecahkan sub-goal I, T, dan M terlebih dulu sekaligus. AND

 
Jadi manfaat pohon AND/OR mempersingkat level Pohon Pelacakan.



“Jangan Menyerah dengan Keadaanmu Sekarang Optimislah karena Optimis memubuat Kita Kuat”
Sampai jumpa dengan materi lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar